Powered By Blogger

Minggu, 13 Februari 2011

Doa Untuk Ibunda

Bintang hatiku..Memandangnya adalah
dahaga rinduku..Meski berjuta
wajah indah menyapa..Bagiku
senyum itu adalah
syurgaku..Disaat berjuta wajah
terpaku memeluk kata-kata indah untuk sang Cinta..Aku dan
Lafas indah ini merangkai kata
dalam bait doa..Takkan Kubiarkan
kemilau malam sirna.. Tanpa
menyapa ia,tanpa memeluk
jiwanya ,kemilaukan senyumnya..Dalam hening Syahdu
namanya ada dihatiku.. Ibu...

Disaat kesendirian dan sepi
menyapa..Hangatnya
dekapmu,memeluk sepi dengan
kilauan senyummu..Disaat
langkahku terhenti..Engkau
rangkul aku,hembuskan nyawa pada langkah itu..Semangat hidup
adalah Engkau ..ibu... Engkau yang
tak henti ada dan temani aku
dalam sadar dan lelapku..Untaian
doa adalah sentuh rinduku
untukmu yang tak henti Kurindu..Ibu..

Semua cerita indah tentangmu membawa
aku dalam langkah setiaku,
jadikan engkau cahaya
langkahku..Ibu..Kini aku berdiri
dihadapmu,Wajahmu yang
tersenyum memandangku..Walau hanya selembar Fhoto
dihadapku..Aku bahagia
ibu..Karena Tuhan telah izinkan
aku lahir dari rahim surgamu..Kini
bait doa adalah sentuh rinduku
untukmu..Bahagialah engkau dalam dekap-Nya..

Ungkapan rindu takkan seindah kata yang
terangkai dalam untaian doa..
Ya Tuhan,Hamba yang berada
jauh darinya..Lindungilah Kedua
orang Tua Hamba..Angkatlah
segala penyakit yang didera jiwanya..Untuk ia yang telah
didekap-Mu..Asma indah hamba
titipkan untuknya,Terimalah
segala amalan indahnya..Syair
rindu takkan henti tercurahkan
kepadanya..Ibu..Ayah..

Ibu adalah jiwa keabadian bagi semua wujud..
Penuh cinta dan kedamaian..Alam
semesta selalu berbincang dalam
bahasa ibu.Matahari sebagai ibu
bumi yang menyusuinya melalui
panasnya.Matahari tak akan pernah meninggalkan bumi sampai
malam merebahkannya dalam
lentera ombak, syahdu tembang
beburungan dan
sesungaian.Begitu indah
melukiskan kasihnya, Dalam bait doa.Dalam hening rindu
syair jiwa terangkai
untuknya.Bunda..

Melawan keterbatasan..Namun tetap
senyuman yang Ia hadirkan
untukku..Tiada lelah ia hembuskan
kasihnya..Ajarkan aku bahwa
detik nafas itu penuh makna
untuk diperjuangkan..Kini ketika aku memulai langkah
hidupku..Cahaya Kasihnya tuntun
aku maknai Asa dihadapku adalah
indah,karena Ku Tau..Cahaya
Restunya senantiasa sinari
langkahku,menuju mimpi indahku..Terima Kasih
Ibu.Senandung doa takkan henti
Aku hadirkan untukmu..

Dalam bait doa kulafaskan namaMu..Dalam
hening sepi kumuliakan engkau
dihadap ilahi..Ya Tuhan..Ampunilah
dosa dan khilaf kedua orang tua
Hamba..Peliharalah keutuhan
keluarga Hamba..Bantu hamba tuk kemilaukan senyum itu dengan
kebahagiaan dan perhatian
hamba..Untuk ia yang telah
tersenyum dihadap-Mu..Syair
rindu hamba khaturkan
untuknya..Temani senyum jiwanya, yang tak henti menyapaku dalam
lelapku..Ibunda..Ayahanda..

Memandangnya adalah anugrah
terindah sang Jiwa..Sentuh
syurga itu begitu lembut
menyentuhKu,.Memeluk tangis
kecilku yang tak inginkan jauh
sentuhnya..Ketika aku berada dalam timang kasihnya..Jiwa
seakan melayang dikecup bibir
indahnya..Akupun terlelap dalam
senyum Kasihnya..Ialah bayang
indahku ketika mengenang
Engkau,Malaikat terindah dijiwaKu..Ibu..
Semoga senandung doa
senantiasa terkhatur indah
untuknya..

Senja..Menyimpan sejuta kata
yang menanti tuk kurangkai
indah hanya untuknya..Syahdu
rindu berirama indah, ketika
Gema Alam memanggil
Jiwa..Membawa puing rasa menuju Langkah indahku, Muliakan
mereka dihadap Sang Waktu..
Ibunda..Ayahanda..

Hening malam..Ialah teman sepi..Ketika
Jiwa kembali Memeluk
kerinduan,Akan sentuh Lembut
itu hadir menyapa lelapku..Irama
hati tak henti lafaskan nama
indahnya..Ya Tuhan..Lindungilah ia..Sentuh Rinduku untuknya,
hamba lantunkan dalam Syair hati
tuk kemilaukan
senyumnya..Semoga sang Malam
indahkan lelapnya..Bagai
hembusan Syurga yang menyapa lelapku..Bunda..

sumber: http://www.facebook.com/pages/
Doa-Untuk-...

Tidak ada komentar: